Sssst... Renegade Ada di White House
Jumat, 14 November 2008 – 13:20 WIB
WASHINGTON - Menjelang kepindahan presiden terpilih Barack Obama ke Gedung Putih, agen rahasia Amerika Serikat (AS) sibuk memformulasikan sistem pengaman paling ampuh. Selain itu, mereka mulai menghafal dan membiasakan diri dengan empat nama rahasia baru. Yakni, Renegade, Renaissance, Radiance, dan Rosebud.
Obama memilih Renegade sebagai nama rahasianya. Dari beberapa nama yang disebutkan oleh pasukan pelindungnya, pemimpin 47 tahun itu memilih nama rahasia berawalan huruf R. Sesuai dengan tradisi Gedung Putih, seluruh keluarga presiden harus menggunakan nama rahasia dengan huruf awal sama. Kode-kode tersebut dirumuskan oleh Badan Komunikasi Gedung Putih.
Baca Juga:
"Nama rahasia first lady AS berikutnya adalah Renaissance. Sementara itu, dua putrinya, Sasha dan Malia, masing-masing menggunakan nama rahasia Rosebud dan Radiance," terang juru bicara tim pelindung Obama kemarin (13/11). Nama-nama tersebut sengaja dipilih karena mudah dihafal dan diucapkan serta gampang ditangkap telinga saat disebutkan via radio pemancar.
Sebenarnya, ide menggunakan nama rahasia sudah tidak relevan lagi sekarang. "Kode itu sudah tidak signifikan lagi dan tidak berkaitan dengan pengamanan tingkat tinggi sekarang," papar juru bicara agen rahasia Eric Zahren. Dia melanjutkan, pemberian nama rahasia tersebut kini lebih beralasan pada tradisi. Selain itu, tim pelindung presiden lebih nyaman membicarakan subjek mereka di tempat umum lewat nama rahasia.(AP/hep/ami)
WASHINGTON - Menjelang kepindahan presiden terpilih Barack Obama ke Gedung Putih, agen rahasia Amerika Serikat (AS) sibuk memformulasikan sistem
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan