Ssst, Kejaksaan Menghentikan Penyelidikan Korupsi Proyek Ini, Alasannya...
![Ssst, Kejaksaan Menghentikan Penyelidikan Korupsi Proyek Ini, Alasannya...](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/07/22/asisten-intelijen-kejati-aceh-mohammad-rohmadi-antaram-har-15.jpg)
jpnn.com, BANDA ACEH - Tim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh menyetop penyelidikan korupsi proyek pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan dengan nilai pekerjaan sebesar Rp 12 miliar.
Asisten Intelijen Kejati Aceh Mohammad Rohmadi mengatakan penyelidikan dihentikan karena tidak ditemukan pelanggaran hukum pengadaan dan pekerjaan di Dinas Perhubungan Aceh tahun anggaran 2019.
"Awalnya, kami menerima informasi pengadaan dan pekerjaan pengaman jalan berupa rolling guardrail tersebut tidak sesuai peraturan. Namun, setelah diperiksa, tidak ditemukan bukti pelanggaran hukum," kata Rohmadi di Banda Aceh, Kamis (22/7).
Dia menjelaskan bahwa informasi awal pengadaan pagar pengaman jalan tersebut dipasang satu unit. Sedangkan berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan harus dua unit.
Kemudian, kata Rohmadi, pihak Dinas Perhubungan Aceh melakukan adendum atau perubahan kontrak kerja untuk menambah rolling guardrail tersebut menjadi dua unit.
"Kendati penyelidikannya dihentikan, tidak tertutup kemungkinan kasus ini bisa dibuka kembali sepanjang ada bukti-bukti lainnya," ujar dia.
Dalam proses penyelidikan korupsi itu, tim Kejati Aceh telah memintai keterangan sejumlah pihak terkait pengadaan dan pengerjaan pagar pengaman jalan tersebut.
Para pihak yang dimintai keterangan, di antaranya Kepala Dinas Perhubungan Aceh selaku kuasa pengguna anggaran, pejabat pembuat komitmen, pejabat pelaksana teknis kegiatan serta rekanan.
Kejaksaan menghentikan penyelidikan korupsi pada proyek pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan di Aceh.
- Diduga Korupsi, Istri Siri Eks Bupati Meranti Dituntut 4 Tahun 4 Bulan Penjara
- Buronan Korupsi Proyek Stadion Madina Ditangkap, Nih Tampangnya
- Su dan MR Korupsi Pembangunan Sarana MCK Rp 3,6 Miliar
- Penahanan Tersangka Korupsi Ini Dipindah KPK ke Polda Kalsel
- Prabowo tak Gentar Berantas Koruptor: Kita Akan Terus Membersihkan Mereka Itu
- Seperti Inilah Korupsi Modus SPPD Fiktif, Bang Uun 2 Hari di Polda Riau