Ssst, Korban Dugaan Kekerasan Seksual di SMA SPI Sudah Divisum
jpnn.com, SURABAYA - Bukti-bukti dugaan kasus kekerasan seksual di SMA SPI Kota Batu, Malang, Jawa Timur sedang dikumpulkan untuk kepentingan gelar perkara oleh kepolisian.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Ali Mahfud mengatakan sampai saat ini pengumpulan bukti masih terus dilakukan oleh timnya.
Namun, dia enggan membeberkan apa saja yang sudah maupun perlu dilengkapi.
"Sampai sekarang masih mengumpulkan alat bukti," ujar Ali saat dikonfirmasi, Rabu (2/6).
Yang jelas, kata Ali, terduga korban sudah menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim.
Hasil pemeriksaan itu nantinya akan menjadi salah satu bukti dugaan kasus kekerasan yang dilakukan pemilik sekolah SPI berinisial JE.
"Iya (sebagai pelengkap bukti,red)," kata dia.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko menyebut gelar perkara segera dimulai setelah tim dibentuk oleh Ditreskrimum.
Bukti-bukti dugaan kasus kekerasan seksual di SMA SPI Kota Batu, Malang masih terus dikumpulkan polisi.
- Sekda Jember Ditahan Polda Jatim, Ini Kasusnya
- Ibas Soroti Isu Kekerasan Seksual: KIta Harus Speak Up, Waspada, dan Berani Melapor
- Kemendikbudristek Terbitkan PPKSP untuk Mewujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman & Nyaman
- UNICEF Ungkap Data Mengerikan soal Kekerasan Seksual: Ratusan Juta Gadis Jadi Korban
- Pelaku Begal Payudara Menyasar Siswi SMP di Semarang, Terancam 15 Tahun Penjara
- Info Terkini Kasus Video Asusila Guru dan Siswi di Gorontalo, Keluarga Korban Lapor Polisi