Ssstt... Bulog Lampura Diduga Oplos Ratusan Ton Rastra dengan Beras tak Layak Konsumsi

Seperti diketahui, sidak komisi II DPRD Lampura ke Gudang III Bulog Subdivre Lampura itu dipimpin langsung Ketua Komisi II Herwan Mega, Wakil Ketua Komisi Joni Saputra, Wansori (anggota) dan sejumlah anggota yang lain.
Merespon temuan itu, Kasat Intel Polres Lampura AKP Tukimanto memerintahkan jajarannya untuk mengambil sample guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Dari lima gudang yang ada ini saya melihat semua berantakan dan ini akan dilakukan penyelidikan,” imbuhnya.
Hal itu, karena anggotanya juga menemukan ada bangkai tikus di dalam gudang tempat pemindahan beras dari ukuran 50 kg ke 15 kg. Selain itu kualitas beras yang didapati sangat tidak layak dikonsumsi. Karena beras-beras itu banyak kutu, beras campuran, dan berwana kuning kemerah-merahan.
Kepala Gudang Bulog di Mulangmaya Riduan menyatakan, beras-beras yang didapatkan pihaknya itu dari hasil pertanian masyarakat.
“Untuk kualitasnya bagus, tapi yang ditemukan itu kan karena sedang dalam penyaringan sebelum dikirim ke masyarakat. Beras ini selain untuk dibagikan di Lampung Utara juga akan didistribusikan ke Waykanan dan Lampung Barat,” bilangnya.(rnn/c1/wan)
Komisi II DPRD Lampura menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Lampura di Desa Mulangmaya, Kecamatan Kotabumi
Redaktur & Reporter : Budi
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Polda Lampung Ungkap Hasil Forensik Peluru yang Menewaskan 3 Polisi di Lokasi Sabung Ayam
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- Kopda Basar Tembak Mati 3 Polisi di Lampung, Peltu Lubis Berjudi
- Ini Kata Komnas HAM soal Kasus 3 Polisi Diduga Ditembak Oknum TNI