Sstt...Kata Bu Siti, Ada Perusahaan Malaysia Sedang Diselidiki Polri
![Sstt...Kata Bu Siti, Ada Perusahaan Malaysia Sedang Diselidiki Polri](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20150916_223650/223650_409146_siti_natalia.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengakui ada perusahaan asing yang juga diselidiki pihak kepolisian terkait kasus kebakaran hutan dan lahan. Salah satunya perusahaan Malaysia.
“Ada dari Malaysia yang sudah ketahuan. Singapura kami lagi cari. Yang di Riau ada 29 yang sedang diteliti. Ada yang bertanya masa enggak ada perusahaan Singapura, tapi kan kami enggak boleh asal bilang, Kami harus punya betul-betul berita acaranya,” ujar Siti di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (16/9).
Namun demikian, Siti tidak merinci nama perusahaan Malaysia yang dimaksud. Menurutnya, perusahaan itu baru masuk tahap penyelidikan di Polri, belum sampai ke tahap penyidikan. Siti memastikan tidak ada tebang pilih dalam pemberian sanksi dan penegakan hukum untuk perusahaan lokal dan asing.
“Kalau untuk sanksi administrasi kami bisa lakukan langsung. Enggak lama pasti. Ini langsung kok. Udah ketahuan, enggak sampai sebulan langsung diproses. Bisa dengan blacklist dan pembekuan. Kalau pembekuan dilakukan sampai perusahaannya bisa menjelaskan soal titik api itu,” tegas Siti.
Siti juga memastikan dengan adanya penegakan hukum yang maksimal pada perusahaan, bencana asap akan diminimalisir setiap tahun. Terutama karena saat ini direksi dan petinggi perusahaan juga dijerat karena terlibat dalam instruksi pembakaran lahan dan hutan. (flo/jpnn)
JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengakui ada perusahaan asing yang juga diselidiki pihak kepolisian terkait kasus kebakaran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Viral Area Wisata Telaga Sarangan Magetan Dipasang Pagar, Ini Penjelasan Pemkab
- Akhir Juni, Relawan Mas Gibran Bagikan Ratusan Makanan Bergizi dan Sembako
- CEO2CEO Ungkap Cara Mencapai Posisi Puncak Karier
- Kabar Baik, Kemendikbudristek Lanjutkan Program Bantuan Pemerintah Bagi Komunitas Sastra
- Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Takziah Masuk Parit di Magetan
- Kepala Daerah Kompak Usulkan Honorer Tak Masuk Pendataan BKN Diangkat PPPK Bertahap