Ssttt... Erdogan Menelepon Presiden Israel, Ini Isi Pembicaraannya
jpnn.com, ANKARA - Hubungan Turki dengan Israel menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Senin (12/7), Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghubungi Presiden Israel Isaac Herzog.
“Presiden Recep Tayyip Erdogan berbicara kepada Presiden Israel Isaac Herzog melalui telepon,” ujar pernyataan pers Direktorat Komunikasi Turki.
Erdogan dalam pembicaraan per telepon itu juga menyampaikan ucapan selamat kepada Herzog yang baru saja menduduki jabatan presiden Israel.
“Hubungan Turki-Israel dan masalah-masalah regional juga didiskusikan selama pembicaraan,” sambung siaran pers itu.
Relasi Turki dengan Negeri Yahudi itu memburuk dalam empat tahun belakangan ini. Kedua negeri itu saling menarik ambasador mereka menyusul munculnya ketegangan setelah Amerika Serikat memindahkan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem pada 2018.
Namun, Erdogan dalam pembicaraan itu menekankan pentingnya hubungan Turki-Israel. Salah satu tokoh muslim paling berpengaruh di dunia itu juga menyatakan bahwa ada potensi kerja sama di banyak bidang antara negerinya dengan Israel, terutama di bidang energi, pariwisata, dan teknologi.
Erdogan menyatakan meski saat ini sedang dalam situasi pandemi, hubungan dagang antara Turki dengan Israel justru meningkat. "Ada kepentingan bersama untuk mendapatkan keuntungan dari potensi tersebut," tulis pernyataan itu.
Isaac Herzog pun merespons positif iktikad Erdogan. Putra mantan Presiden Israel Chaim Herzog itu mengatakan Erdogan meneleponnya untuk menyampaikan tahniah.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghubungi Isaac Herzog yang baru saja menduduki jabatan presiden Israel.
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Aksi Solidaritas Palestina, Mahasiswa Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel
- Seorang Ibu Tolak Belikan Anak Snack Terafiliasi Israel Viral, Dapat Respons Positif
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah