Ssttt... Konon Ini Bocoran Kepengurusan Baru Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Sebuah surat berlogo Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar (PG) yang terdiri dari dua lembar kertas beredar di kalangan terbatas. Surat bertuliskan ‘draft’ itu berisi nama-nama yang akan masuk dalam kepengurusan Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto.
Surat itu sudah mencantumkan nama Letjen TNI (Purn) Eko Wiratmoko sebagai sekretaris jenderal PG menggantikan Idrus Marham. Selanjutnya, surat yang sama juga memuat posisi baru bagi Idrus, yakni untuk duduk di eksekutif sebagai menteri sosial.
Surat itu juga memerinci sejumlah nama untuk posisi koordinator bidang, wakil sekretaris jenderal, serta bendahara umum. Nama Melchias Markus Mekeng tercantum sebagai bendahara umum menggantikan Robert Kardinal yang dikenal sebagai kolega dekat Setya Novanto.
Selain itu, surat tersebut juga mencantumkan nama Agung Laksono sebagai ketua Dewan Pembina PG. Sedangkan Aburizal Bakrie digeser menjadi wakil ketua Dewan Kehormatan PG.
Merujuk surat itu, ketua Dewan Kehormatan PG adalah Jusuf Kalla. Selain Aburizal, wakil ketua Dewan Kehormatan PG adalah BJ Habibie dan Akbar Tanjung.
Surat yang sama juga memuat posisi ketua harian PG. Posisi itu ditempati Nurdin Halid.
Namun, Nurdin Halid mengaku belum mengetahui beredarnya surat tersebut. Meski demikian Nurdin mengakui bahwa posisi ketua harian tetap ada dalam kepengurusan baru Golkar.
"Jadi ketua harian tidak mungkin berubah, dan struktur tidak bisa berubah," ujar Nurdin saat ditemui arena Munaslub Golkar di JCC, Rabu (20/12).
Idrus Marham yang sebelumnya menjadi Sekjen Partai Golkar bakal digantikan oleh Eko Wiratmoko. Namun, Golkar akan menugaskan Idrus sebagai menteri sosial.
- Penyaluran Jauh Lampui Target, Akses KUR Diperluas Hingga 2 Juta Debitur Baru
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi