Stabilkan Rupiah, BI Gandeng Korea dan Malaysia
Rabu, 08 Maret 2017 – 07:39 WIB

Gubernur BI Agus DW Martowardojo. Foto: Jawa Pos Group/dok.JPNN.com
”Itu sedang kami bangun agar struktur biaya menjadi lebih efisien bagi pelaku perdagangan internasional,” tuturnya.
BI juga menjajaki kerja sama serupa dengan negara lainnya.
Namun, Agus masih enggan membeberkan negara mana saja yang akan digandeng lagi. (ken/c25/noe)
Bank Indonesia (BI) memperkuat stabilitas nilai tukar dengan mendorong transaksi menggunakan mata uang lokal.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Rupiah Ditutup Menguat Jadi Sebegini
- Rupiah Berpeluang Menguat Lagi Hari Ini, Begini Kata Analis
- Rupiah Mulai Bangkit, Akankah Terus Berlanjut?
- Gawat, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, jadi Rp 16.911 Per USD
- Ekonom Sebut Indonesia Punya Penyangga Kuat di Tengah Gejolak Pasar Global
- Ambruk, Rupiah Hari Ini Melemah Lagi