Staf Khusus Menteri Kongkalikong

Pelaku Kader Parpol, Atur Proyek Kementerian

Staf Khusus Menteri Kongkalikong
BEBERKAN MODUS KONGKALIKONG - Sekretaris Kabinet Dipo Alam memberikan keterangan pers soal kongkalikong anggaran, di Gedung Setkab, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Senin (12/11). FOTO : RANDY TRI KURNIAWAN/RM
"Dalam beberapa kasus, para staf khusus tersebut memanfaatkan kedekatannya dengan menteri," katanya. Namun, Dipo menolak menyebutkan identitas kementerian yang disebutkan dalam surat aduan itu. Dia hanya mengatakan bahwa salah satu di antara dua kementerian itu dipimpin menteri yang berlatar belakang parpol. "Saya tidak mau menyebut nama orang. Saya kan bukan penegak hukum," kelitnya.

Pria yang pernah menjabat Sekjen Organisasi Negara-Negara Berkembang (D-8) itu hanya mengatakan, laporan yang masuk tersebut merupakan kebangkitan PNS yang disebutnya selama ini termarginalkan oleh parpol. Namun, Dipo tidak perlu mendorong untuk melapor ke aparat hukum. "Kalau memang sudah cukup bukti, itu akan dengan sendirinya (terungkap)," ujarnya.

Laporan dari PNS atau pegawai di kementerian itu, kata Dipo, akan masuk dalam evaluasi kinerja. Namun, dia membantah bahwa hal tersebut akan berujung pada reshuffle kabinet. "Tidak sejauh itu," kata Dipo. (fal/c6/agm)


JAKARTA - Praktik kongkalikong atau permainan anggaran negara tidak hanya terjadi di Senayan. Di internal kementerian, hal itu juga mewabah. Sekretaris


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News