Start Kedua di MotoGP Inggris, Rossi Malah Cuma Target Finis ke-3
jpnn.com, SILVERSTONE - Rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi kurang percaya diri. Usai berhak atas posisi start kedua di MotoGP Inggris, Rossi malah cuma menargetkan finis ke-3 dalam race yang dimulai pukul 21.30 WIB, Minggu (27/8).
Dalam sesi kualifikasi di Sirkuit Silverstone, Sabtu (26/8) malam WIB, catatan waktu Rossi hanya berjarak 0,084 dari Marc Marquez yang meraih pole position.
"Saya mungkin akan berjuang untuk posisi ke-3 di podium, asalkan semuanya berjalan baik. Saat ini Marquez dan (Cal) Crutchlow lebih baik dalam hal kecepatan," tutur Rossi di laman GPOne.
The Doctor, julukan Rossi, menjelaskan, target podium ke-3 adalah hal yang paling logis jika dilihat kondisinya saat ini. "Kami sebenarnya bisa sampai pada tingkat yang baik (di kualifikasi), namun saat kami mencoba melewati dan memperbaikinya, kami tidak bisa melakukan dan itu membuat saya khawatir," kata Rossi.
Lagi, masalah ban belakang membuat Rossi masih khawatir. Dia dan juga rekan satu timnya di Movistar Yamaha, Maverick Vinales, bisa cepat di fase awal, namun mengalami masalah di akhir.
"Selain mereka (Marquez dan Crutchlow), saya juga tidak bisa melupakan (Andrea) Dovizioso, (Jorge) Lorenzo. Kecepatan mereka sama dengan saya, Vinales dan (Johann) Zarco. Dan setiap balapan, saya belum melupakan (Dani) Pedrosa," pungkas Rossi. (adk/jpnn)
Starting Grid MotoGP Inggris 2017:
1. Marc Marquez | 2. Valentino Rossi | 3. Cal Crutchlow
Rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi kurang percaya diri. Usai berhak atas posisi start kedua di MotoGP Inggris, Rossi malah cuma menargetkan finis
- Klasemen MotoGP 2024: Pecco Masuk Klub Elite, Ada Marquez & Rossi
- MotoGP Indonesia 2024: VR46 Beber Alasan Rossi belum Bisa Hadir ke Mandalika
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Emilia Romagna, Valentino Rossi jadi Sorotan
- Tegas! Begini Pecco Menyikapi Perseteruan Rossi Vs Marquez
- Berita Duka, Luca Salvadori Meninggal Dunia, Valentino Rossi Lakukan Sesuatu
- Marco Bezzecchi Kurang Optimal di MotoGP 2024, Rossi Ungkap Akar Masalahnya