Stasiun Kalibata Segera Direvitalisasi
Dibangun Terowongan Penghubung dengan Pemukiman Warga
Jumat, 12 Agustus 2011 – 02:28 WIB
PEMPROV DKI Jakarta segera merevitalisasi Stasiun Kereta Api (KA) Kalibata, Jakarta Selatan, sebagai stasiun berbasis transit oriented development (TOD). Stasiun itu akan menjadi lebih panjang dan besar. "Stasiun Kalibata akan kita tingkatkan kapasitasnya. Tadi kita sudah paparkan secara komprehensif di depan Dirjen Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan. Dan sudah disepakati bersama akan fungsi dan kondisi stasiun ini akan dikembangkan lebih luas dan lebar," kata Fauzi Bowo saat Buka Puasa Bersama Masyarakat Bukit Duri, Tebet, di Masjid At-Taqwa (Al-Tahiriyah), Jalan KH Abdullahy Safii, Kamis (11/8).
Bahkan di stasiun yang letaknya tak jauh dari Taman Makam Pahlawan itu akan dilengkapi terowongan bawah tanah untuk yang antara stasiun dengan ke rumah susun milik sendiri (rusunami) Kalibata. Diperkirakan pada akhir 2013, warga Jakarta dapat menikmati kenyaman dan keamanan di lokasi stasiun tersebut.
Baca Juga:
Gubernur Fauzi Bowo mengatakan, kondisi Stasiun Kalibata membutuhkan perluasan dan penambahan kapasitas. Mengingat stasiun itu dikelilingi empat rumah susun kawasan Kalibata. Bila kondisinya dibiarkan seperti sekarang ini, khawatir tidak mampu menampung pengguna KA di Stasiun Kalibata.
Baca Juga:
PEMPROV DKI Jakarta segera merevitalisasi Stasiun Kereta Api (KA) Kalibata, Jakarta Selatan, sebagai stasiun berbasis transit oriented development
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS