Stefan Bradl Buka-bukaan Kelemahan Tim Repsol Honda di MotoGP 2022
jpnn.com - Pembalap uji coba Stefan Bradl blak-blakan soal penurunan yang terjadi di timnya, Repsol Honda selama musim ini.
Menurut Bradl, kelemahan pabrikan asal Jepang itu ialah tidak berani melakukan perubahan besar.
Berbeda dengan tim-tim lain, khususnya Ducati yang berani melakukan perubahan signifikan.
Satu di antaranya persoalan sasis. Bradl juga menyinggung tim Honda juga terlalu bermain aman dengan masih mempertahankan tradisinya.
“Dalam hal ini, orang Jepang (Honda) mungkin lebih konservatif dalam mempertahankan tradisinya. Mereka tidak seberani Ducati. Mereka tidak berani melakukan perubahan besar,” kata Bradl menambahkan.
“Sekarang, kami mulai mengerti mengapa kami begitu lemah sampai saat ini. Paling tidak, kami tahu di bagian mana kami harus memulai."
Bradl melanjutkan bagian serius yang harus diperhatikan ialah pada area sasis.
"Saya pikir kita bisa melihat pembaruannya nanti," imbuh dia.
Pembalap uji coba Stefan Bradl buka-bukaan soal penurunan yang terjadi di timnya, Repsol Honda selama MotoGP 2022.
- MotoGP 2025: Bagnaia Akui Persaingan Lebih Sengit
- MotoGP 2025: Begini Cara Ducati Menjauhkan Bagnaia dan Marquez dari Potensi Konflik
- Tersenyum Bersama Gresini Racing, Marc Marquez Siap Jadi Protagonis di Ducati
- Federal Oil Berharap Fermin Aldeguer Bisa Rebut Titel Rookie Of The Year MotoGP 2025
- MotoGP 2025, Alex Marquez: Kami Punya Banyak Peluang untuk Berhasil
- MotoGP 2025: Alex Marquez Sudah Siap Beraksi Bersama Gresini Racing