Stiker Sosialisasi di Pilgub Banten Disoal
Kamis, 21 Juli 2011 – 09:23 WIB
SERANG - Lagi, alat peraga sosialisasi yang dibuat KPUD Provinsi Banten dipermasalahkan. Kali ini, stiker sosialisasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten disoal sejumlah pihak. Lantaran redaksi dalam stiker sosialisasi itu seakan-akan mengarahkan kepada salah satu kandidat yang akan bertarung dalam Pemilukada Banten. Saat ditanya lagi jika hasil kajian ahli bahasa memutuskan bahwa kalimat stiker mengarahkan ke salah satu calon, Sabihis mengatakan tindakan yang dilakukan KPUD Banten adalah dengan menarik stiker tersebut dari peredaran dan menggantikannya dengan stiker yang baru.
Dalam kasus itu, Panwaslu Banten yang mendapatkan laporan tengah menyelidikinya. Bahkan, saat ini Panwaslu Banten akan meminta pertimbangan ahli bahasa. ”Nama ahli bahasanya sudah kami kantongi. Besok (hari in, Red) akan kami umumkan,” terang Humas Panwaslu Banten, Sabihis, Rabu (20/7).
Saat ditanya apakah kasus stiker yang diduga bermasalah itu masih bisa diteruskan mengingat waktu penangananya sudah sangat lama? Sabihis mengatakan kasus itu bukan termasuk pelanggaran pidana atau administrasi. Melainkan hanya perselisihan. Artinya tidak ada batas waktu penanganan.
Baca Juga:
SERANG - Lagi, alat peraga sosialisasi yang dibuat KPUD Provinsi Banten dipermasalahkan. Kali ini, stiker sosialisasi Pemilihan Gubernur (Pilgub)
BERITA TERKAIT
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik