Stok Peti Jenazah di Karawang Makin Menipis
jpnn.com, KARAWANG - Stok peti jenazah yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jabar) menipis.
Menurut Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, sebelumnya pihaknya mempunyai stok 400 peti jenazah.
Namun kini jumlahnya makin menipis karena tingginya kasus kematian akibat Covid-19 di daerahnya.
"Dari 400 peti jenazah disiapkan, sekarang tersisa sekitar 200 peti. Kami akan berupaya menambah stok peti jenazah ini," katanya di Karawang, Senin (12/7).
Cellica mengaku akan menambah stok peti jenazah tersebut. Hal itu guna mengantisipasi terus bertambahnya kasus kematian akibat Covid-19 di Karawang.
Sementara, pada Senin (12/7), Pemkab Karawang telah menerima bantuan 500 peti jenazah dari salah satu perusahaan yang ada di sana.
Sesuai dengan data Dinas Kesehatan Karawang, hingga kini jumlah kumulatif kasus Covid-19 di sana mencapai 33.649. Jumlah itu bertambah 364 orang selama kurun waktu 24 jam.
Dari jumlah kumulatif itu, sebanyak 1.243 orang dilaporkan meninggal akibat Covid-19. Jumlah yang meninggal dunia akibat Covid-19 tersebut bertambah 34 orang dibandingkan sehari sebelumnya.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengaku akan menambah stok peti jenazah di kabupatennya.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru