Stok Solar Di SPBU Kosong
Kamis, 25 April 2013 – 11:16 WIB
Di SPBU Romi Herton Jl Demang Lebar Daun, sekitar pukul 14.00 WIB tampak antrean mobil yang hendak mengisi solar hingga ke jalan sehingga menyebabkan sedikit kemacetan. ”Kirain di sini sedikit yang beli, tidak tahunya panjang juga antreannya. Tadi sempat ke SPBU lain, tapi kosong, makanya mampir ke sini,”ungkap Deni, yang ikut antre solar.
Baca Juga:
External Relation Pertamina Fuel Retail Marketing (FRM) Regional II, Rico Respati mengatakan, pemakaian solar saat ini meningkat signifikan. Pasalnya, permintaan terhadap BBM bersubsidi jenis ini terjadi kenaikan. Kemungkinan karena adanya truk atau mobil besar yang masuk ke Metropolis. Namun ia menegaskan, kekosongan stok solar pada beberapa SPBU bukan karena pembatasan suplai.
“Pertamina tidak pernah membatasi penyaluran BBM yang dibutuhkan masyarakat melalui SPBU. Jika ada SPBU melakukan penyelewengan dengan tidak menjual padahal stok masih ada, kita tegur atau berikan sanksi,”ucapnya. Hingga saat ini, Pertamina belum melakukan kebijakan apapun, termasuk pembatasan bahkan pengurangan kapasitas suplai.
”Untuk beberapa SPBU yang kosong, kemungkinan disebabkan karena kendalatransportasi pengiriman sehingga distribusi (suplai) terlambat,”imbuhnya. Namun, ia memastikan Pertamina mengirimkan BBM sesuai permintaan dari SPBU yang melakukan pemesanan. ”Kemungkinan juga ada masalah dalam hal pembayaran. Misal, mepetnya waktu pembayaran dari pihak SPBU dan jam tutup pembayaran di perbankan, sehingga harus menunggu hingga selesai dan pengiriman lagi-lagi terlambat. Intinya, tidak ada masalah dari Pertamina untuk keterlambatan pengiriman solar ini,”pungkas Rico.
PALEMBANG – Ditengah gonjang ganjing rencana kenaikan harga BBM bersubsidi yang dikabarkan mulai bulan depan, beberapa SPBU di Metropolis justru
BERITA TERKAIT
- Wapres Ma'ruf Amin Sampaikan Isu Utama di KTT ASEAN-Korea
- bank bjb Raih World's Most Trustworthy Companies 2024
- Satu Dekade Perjalanan UMKM Indonesia: Pemberdayaan Produk Lokal Menembus Pasar Global
- Program Kampoeng Cokelat GMK Dukung Kemandirian UMKM Tangerang
- Kontribusi Koperasi ke PDB Rendah Jadi Tugas Berat MenKopUKM
- Perluas Pasar, FKS Group Bidik Ekspor Makanan Ringan ke Indochina