Stok Vaksin COVID-19 Menipis, Bamsoet Ingatkan Kemenkes
jpnn.com, JAKARTA - Pelaksanaan vaksinasai COVID-19 disebut terhambat dan belum mampu mencapai target suntikan harian, akibat menipisnya stok vaksin.
Menanggapi hal tersebut Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta agar kementerian kesehatan segera memenuhi ketersediaan vaksin.
Menurutnya, ketersediaan vaksin di daerah-daerah sangat penting agar program vaksinasi nasional dapat berjalan dengan baik.
"Meminta Kemenkes segera memenuhi stok vaksin di setiap daerah sesuai rujukan dari pemerintah daerah."
"Percepatan program vaksinasi perlu dilakukan secara bersama agar kekebalan kelompok dapat segera terbentuk,” ujar Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (28/7).
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga meminta Kemenkes mengevaluasi sistem kerja vaksinator di lapangan serta memastikan ketersediaan vaksin COVID-19.
Selain itu, Kemenkes diminta melakukan koreksi ulang terhadap data kebutuhan vaksin di tiap daerah.
Baik yang diperuntukkan bagi umum maupun yang diperuntukkan bagi anak, agar dapat diketahui jumlah vaksin yang harus didistribusikan ke masing-masing daerah.
Stok vaksin COVID-19 mulai menipis, Ketua MPR Bambang Soesatyo mengingatkan hal ini ke Kementerian Kesehatan.
- Lestari Moerdijat Tekankan Data Akurat dan Kolaborasi Antarlembaga Harus Dikedepankan
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia
- Lestari Moerdijat Berharap Skema Baru yang Disiapkan Pemerintah Atasi Masalah PPDB
- Waka MPR: Presiden Prabowo Menjawab Keraguan dengan Pencapaian
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- MPR Goes to Campus Dimulai, Eddy Soeparno Mengampanyekan Urgensi Transisi Energi