Stop Berobat ke Tawau
Senin, 26 Juli 2010 – 11:38 WIB
NUNUKAN – Masyarakat Nunukan tak terkecuali di Kecamatan Sebatik Barat dan Sebatik Induk, cendrung untuk berobat ke Tawau, Malaysia. Fenomena ini bukan hal yang baru. Sudah menjadi keseharian bagi masyarakat Nunukan merujuk pada pelayanan yang diberikan rumah sakit bandar Tawau ataupun pelayanan kesehatan lainnya. Lanjut Hj Fajar, Komisi III DPRD Nunukan belum lama ini melaksanakan studi banding ke Bandung, guna mempelajari kinerja rumah sakit di Bandung. Komisi III menilai, rumah sakit di Bandung baik dalam pengelolaannya maupun sistem manajemennya dilakukan dengan cukup baik. Demikian pula RSUD Nunukan, ia menilai tak jauh berbeda dengan di Bandung, tinggal dari segi pelayanan kepada pasien yang mungkin perlu ditingkatkan lagi.
Untuk mengantisipasi itu, DPRD Nunukan kian gencar melakukan promosi kepada warga untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yang diberikan Pemkab Nunukan.
Baca Juga:
“Karena itu, bapak ibu sekalian, aja’na to ma’bura ke Tawau, karena di Nunukan ini sudah ada beberapa dokter yang bisa diandalkan. Engkani dokter spesialis kandungan, bedah, penyakit dalam, dokter gigi dan dokter umum lainnya yang bisa memberikan pelayanan maksimal,” kata Hj Fajar Arsidana, anggota DPRd Nunukan saat perayaan Hari Bhakti IDI di Sebatik Barat dan Sebatik Induk.
Baca Juga:
NUNUKAN – Masyarakat Nunukan tak terkecuali di Kecamatan Sebatik Barat dan Sebatik Induk, cendrung untuk berobat ke Tawau, Malaysia.
BERITA TERKAIT
- Memiliki 8 Paket Sabu-Sabu, Pria di Palangka Raya Terancam Hukuman Berat
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Kelulusan 1 PPPK Guru di Bima Dibatalkan, Ini Sebabnya
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar