Strategi BRI Hapus Buku Kredit UMKM

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Manajemen Risiko BRI Agus Sudiarto mengatakan penurunan NPL coverage adalah strategi BRI untuk melakukan hapus buku terhadap kredit-kredit UMKM, terutama di segmen mikro dan kecil.
Seperti diketahui, sektor mikro terdampak COVID-19 dan tidak dilakukan restrukturisasi lanjutan.
Dengan demikian, kata Agus strategi BRI dalam menghadapi kondisi saat ini sejalan dengan kebijakan relaksasi dari OJK yang akan berakhir di Maret 2024.
Menurutnya, hal itu dilakukan karena dampak dari pandemi Covid-19 terhadap kredit yang direstrukturisasi belum tentu 100 persen berhasil.
Agus menyebut dengan LLR di kisaran 7,0 persen atau jauh diatas rasio tahun-tahun sebelum pandemic yaitu 3,0 persen hingga 4,5 persen. Bahkan, khusus LLR pada portofolio kredit restrukturisasi Covid mencapai level 34,7 persen. Maka, cadangan kerugian kredit BRI masih dirasa cukup untuk meng-cover potensi pemburukan di 2024.
“Dengan posisi LAR Coverage di atas 50 persen dan NPL Coverage di atas 200 persen, cadangan BRI masih cukup untuk mengantisipasi risiko pemburukan di 2024”, pungkas Agus.
Seperti diketahui, kinerja apik BUMN perbankan itu diikuti juga dengan kualitas kredit yang terjaga dengan baik pasca krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.
BRI hingga kuartal III-2023 untuk kinerja bank only berhasil menurunkan LAR menjadi sebesar 13,87 persen. Hal ini menunjukkan perbaikan karena LAR tersebut menurun jika dibandingkan dengan September tahun lalu yang sebesar 19,28 persen.
Direktur Manajemen Risiko BRI Agus Sudiarto mengatakan penurunan NPL coverage adalah strategi BRI untuk melakukan hapus buku terhadap kredit-kredit UMKM
- Indonesia Re Gelar FGD Pengembangan Kampung Bumbu Randang
- Siaga Banjir, PTSI Bersama Satgas Bencana BUMN Menyalurkan Bantuan ke Jabodetabek
- Prabowo Janjikan THR Karyawan Swasta, BUMD, dan BUMN Cair Paling Lambat di Tanggal Ini
- Bank Mandiri Gelar Mudik Gratis 2025, Layani Tujuan ke 80 Kota di Jawa dan Sumatera
- Presiden Direktur Sampoerna Paparkan Strategi Keberhasilan Perusahaan
- Kolaborasi Masjid Istiqlal-Le Minerale, UMKM dan Jemaah Rasakan Berkah Ramadan