Strategi Kembangkan Kompetensi SDM, Menteri Hadi Tjahjanto Luncurkan ATR/BPN CorpU
"Jika masih ditemukan adanya gap kompetensi dan pencapaian kinerja rendah di wilayah Bapak/Ibu, segera dicarikan solusinya untuk pengembangan kompetensi pegawai," pesan Hadi Tjahjanto.
Lebih lanjut Menteri Hadi berharap seluruh jajaran mampu berperan menjadi 'leaders as teachers' dalam mendukung program learning organization.
Dia meyakini Kementerian ATR/BPN akan menjadi lebih baik dalam mewujudkan kesadaran strategi jika mampu mengelola SDM secara profesional.
"Saya berharap dengan adanya CorpU, kami akan mampu mendukung percepatan pencapaian visi dan misi Kementerian ATR/BPN dalam rangka proses belajar berkelanjutan sepanjang karier pegawai," pungkas Hadi Tjahjanto.
Sekjen Kementerian ATR/BPN Himawan Arief Sugoto menambahkan ATR/BPN CorpU merupakan bagian dari learning organization yang di dalamnya terdapat strategi atau proses untuk mengembangkan organisasi.
Hal tersebut juga sesuai dengan tujuan ATR/BPN dalam mengelola SDM yang sangat luas dan besar.
"Tentu di sini harus bisa membangun SDM yang baik karena kita adalah institusi yang melayani publik, jadi SDM merupakan kunci utama dari keberhasilan," ujar Himawan.
Terkait konsep dan bentuk implementasi dari ATR/BPN CorpU dijelaskan Kepala PPSDM Kementerian ATR/BPN Agustyarsyah bahwa hal ini merupakan strategi pembelajaran baru yang berdampak langsung pada peningkatan kinerja dan salah satu bentuk pengembangan talenta ASN dari dimensi kompetensi.
Menteri Hadi Tjahjanto resmi meluncurkan ATR/BPN Corporate University (CorpU), pada Senin (6/3).
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani