Strategi Pemerintah Pangkas Defisit Neraca Perdagangan

Sebab, pertumbuhan permintaan di sektor tersebut cukup tinggi. Angkanya mencapai sembilan persen.
’’Itu gede banget sehingga industri ini harus diberi dukungan,’’ tutur Jokowi.
Pemerintah juga akan memberikan bantuan agar produk lokal Indonesia bisa diterima di negara tujuan.
Saat produk Mayora mengalami persoalan dengan Filipina, misalnya, pemerintah mengirim tim untuk melobi agar bisa masuk kembali.
Sementara itu, Mayora Group melepas secara simbolis produk ekspor dengan menggunakan kontainer ke-250 ribu.
Presiden Direktur Mayora Andre Sukendra menyebutkan bahwa saat ini lebih dari 100 negara sudah diisi produknya.
Di antaranya, Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok, dan Iraq. Semua produk tersebut telah menggunakan bahan baku dari Indonesia.
’’Yang beda, Mayora mengekspor produk sendiri merek Indonesia,’’ kata Andre.
Pemerintah melanjutkan kebijakan menderegulasi prosedur ekspor untuk menyelesaikan persoalan neraca perdagangan Indonesia yang masih defisit.
- Kuasa Hukum: Ijazah Jokowi Sudah Clear & Sah Secara Hukum
- Hari Kedua Lebaran 2025, Menkop Budi Arie Kunjungi Joko Widodo
- Jokowi Mau Bikin Partai Super Tbk, Cucun PKB: Silakan Asal Sesuai UU
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Ini Alasan Rektor ISBI Bandung Melarang 'Wawancara dengan Mulyono'
- BPS Catat Neraca Perdagangan Surplus USD 3,45 Miliar pada Januari 2025