Strategi Telkomsel Antisipasi Lonjakan Traffic saat Ramadan dan Idulfitri
jpnn.com, BALI - Telkomsel membangun sepuluh ribu base transceiver station (BTS) yang bakal meningkatkan kualitas jaringan 4G skala nasional.
Selain itu, ada 557 titik lokasi yang disiapkan sebagai fokus pengamanan.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan traffic layanan data selama periode Ramadan dan Idulfitri tahun ini.
Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah memperkirakan, pada periode Ramadan dan Idulfitri tahun ini ada kenaikan traffic layanan data 21 persen jika dibandingkan dengan hari biasa.
Bahkan melonjak sekitar 66 persen dari periode rafi tahun lalu. Sebab, banyak pengguna media sosial dari kalangan pemudik atau wisatawan.
’’Baik unggah maupun unduh foto-video di medsos. Aktivitas penggunaan browsing untuk mencari informasi juga tinggi,’’ katanya di sela-sela acara Telkomsel Media Gathering 2019 di Seminyak, Bali, Selasa (30/4).
Tingkat traffic layanan data lainnya juga dipengaruhi penggunaan global positioning system (GPS) lewat aplikasi Google Maps.
Tahun lalu traffic aplikasi tertinggi dipegang YouTube dengan 23 persen. Setelah itu, diikuti Instagram, Facebook, WhatsApp, dan Google.
Telkomsel membangun sepuluh ribu base transceiver station (BTS) yang bakal meningkatkan kualitas jaringan 4G skala nasional.
- Telkomsel Sulap Aplikasi jadi Super App, Kenalkan 3 Fitur Hiburan
- Kolaborasi Circles & Telkomsel Hadirkan Platform SaaS Terkini untuk Pelanggan
- Dorong Pertumbuhan Industri Film Nasional, Telkomsel Meluncurkan MAXStream Studios
- Optimalisasi Digitalisasi Industri Kemaritiman di Indonesia, IDSurvey dan Telkomsel Bersinergi
- Cara Telkomsel Olah Cangkang Kartu SIM jadi Barang Bermanfaat, Keren
- Ingin Perluas Jaringan 5G di Indonesia, Bos Telkomsel: Jangan Sampai Kalah Sama Thailand