Stres dan Beban Kerja Tinggi, 4 Petugas Medis di Melbourne Meninggal
Insiden kematian mendadak tiga peserta pelatihan psikiatri dan satu orang psikiater magang di sejumlah rumah sakit di Melbourne, Australia, mengungkap fakta mengenai lemahnya dukungan profesi kedokteran terhadap petugas medis yang menderita gangguan kesehatan mental.
Ketiga peserta pelatihan psikiatri yang meninggal itu diketahui bekerja di Rumah Sakit St Vincent's, Austin, dan Frankston, semuanya di Melbourne. Sementara satu orang psikiater yang meninggal tercatat baru satu minggu menjalani magang di Rumah Sakit Geelong, satu jam dari Melbourne.
Kepala Program Kesehatan Mental Beyond Blue, Mukesh Haikerwal mengatakan insiden kematian ini menunjukkan kurangnya dukungan dari profesi kedokteran.
"Hanya karena Anda tengah menjalani pelatihan atau seorang profesional kedokteran yang sedang magang tidak berarti Anda bebas dari masalah kesehatan mental," kata Dr Haikerwal.
"Anda tetap harus mencari pertolongan, tetap butuh sistem yang berjalan secara semestinya di lingkungan kerja," jelasnya.
Dr Haikerwal mengatakan dia pertama kali mengetahui kabar kematian 3 peserta pelatihan dan seorang psikiater magang ini dari rekannya.
"Saya baru mengetahuinya setelah petugas jaga di tempat praktek saya datang dengan muka pucat. Ia mengaku terjaga sepanjang malam karena salah satu teman baiknnya meninggal," katanya.
Menurut Haikerwal dia sejak lama berusaha untuk meminta bertemu dengan sejumlah peserta pelatihan psikiatri mengenai masalah ini.
Insiden kematian mendadak tiga peserta pelatihan psikiatri dan satu orang psikiater magang di sejumlah rumah sakit di Melbourne, Australia, mengungkap
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara