Stttt...MenPAN-RB Banyak Dapat Titipan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur meminta agar rekruitmen CPNS harus dijaga integritasnya.
Jangan sampai ada oknum PNS yang menawarkan jasa untuk meluluskan seseorang menjadi pegawai negeri. Begitu juga masyarakat justru menawarkan membayar puluhan hingga ratusan juta rupiah.
"Banyak yang minta ke saya agar anaknya masuk menjadi CPNS. Namun saya jawab dengan tegas, kalau saya tidak bisa bantu. Mau dimarahin tidak apa-apa, karena ini konsekuensi dari sistem yang dibangun,” ujar Asman di Jakarta, Selasa (20/6).
Dia menegaskan akan tetap konsisten melakukan perbaikan kualitas ASN, meskipun diakuinya bukan hal mudah. Namun Asman optimistis, perbaikan kualitas SDM bisa terwujud dengan dukungan dari semua pihak.
“Kami butuh support dari seluruh instansi pemerintah, seperti BPKP, BKN, KASN, ANRI, dan lain-lain. Semangat memperbaiki yang tidak boleh berhenti hanya sampai sini," ujarnya menambahkan.
Untuk itu, dia juga menekankan kepada pimpinan dan jajaran aparatur sipil negara di KemenPAN-RB agar tetap menjaga integritas. Terlebih KemenPAN-RB selalu berada di garda terdepan dalam proses rekruitmen CPNS.
“Jangan sampai saudara-saudara tergoda dengan iming-iming yang ditawarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tegas Asman.
Dia menambahkan, rekruitment CPNS merupakan gerbang terdepan dalam perbaikan kualitas ASN. Langkah yang sudah dilakukan sejak 2013 dengan menggunakan sistem teknologi informasi (TI), terbukti bisa menghilangkan praktik kecurangan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur meminta agar rekruitmen CPNS harus dijaga integritasnya.
- 5 Berita Terpopuler: Penyataan Terbaru Mendikdasmen, Guru Honorer Bakal Diangkat jadi PNS
- Hore, 2025 Guru Honorer Bakal Diangkat jadi PNS
- Kali Ini Kabar Buruk soal Gaji PPPK, Semoga Cepat Beres
- Kabar Gembira untuk PNS & PPPK di Daerah Kaya Ini, soal Duit Lagi
- 5 Berita Terpopuler: Pengumuman PPPK 2024 Tahap 1 Diundur, 4 Hal Penting Terungkap, Simak MenPANRB
- Pimpinan Honorer Desak Presiden Prabowo & MenPAN-RB Rini Tiadakan PPPK, PNS Saja