Suami Orgasme Duluan Namun Istri Belum Terpuaskan, Bagaimana Hukumnya?
jpnn.com - Permasalahan dalam rumah tangga biasanya muncul dari hal sepele.
Misalnya, karena hubungan suami istri kurang mesra, kurang komunikasi, egois alias menang sendiri, dan lain sebagainya.
Padahal, antara suami-istri mesti saling mengerti dengan keinginan masing-masing. Jangan sampai salah satu pihak merasa puas, tetapi mengabaikan pihak lain.
Lalu bagaimana hukum suami yang meraih kepuasan sendiri (orgasme duluan) saat berhubungan intim tanpa mempedulikan kepuasan istri?
Idealnya dalam berhubungan intim suami istri adalah kedua belah pihak merasa puas, keluar (orgasme) bersama-sama.
Namun pada kenyataannya terkadang suami lebih cepat orgasme, sedangkan istrinya belum terpuaskan, atau sebaliknya.
Perbedaan ini memang acapkali menimbulkan masalah, terutama jika istri tipikal mudah sewot, ngambek karena syahwatnya belum tuntas.
Imam al-Ghazali dalam Ihya Ulumuddin juz 2, 52 menuturkan:
Pada kenyataannya terkadang suami lebih cepat orgasme, sedangkan istrinya belum terpuaskan, atau sebaliknya.
- Pasangan Suami Istri di Kudus Meninggal Secara Misterius
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Muzz Gelar Acara Singles Mingle untuk Jomblo Muslim di Jakarta
- Belum Mau Buka-Bukaan Soal Rencana Pernikahan, Harris Vriza Minta Didoakan
- 10 Tahun Pernikahan dengan Donita, Adi Nugroho: Happy lah, Pokoknya
- Jokowi Hadiri Pernikahan Putra Bungsu Ketua umum ReJO Darmizal