Suami Tak Ikut Pemilu, Tak Dapat Seks dari Istri!

jpnn.com - jpnn.com -Sebuah gagasan unik muncul untuk mengantisipasi rendahnya partisipasi pemilihan umum (pemilu).
Di Kenya, seorang anggota parlemen Mishi Mboko mengimbau para perempuan tidak melayani kebutuhan seksual suaminya, jika pasangannya itu belum terdaftar sebagai pemilih pada pilpres yang akan digelar 8 Agustus mendatang.
Menurut Mboko, opsi itu adalah strategi terbaik untuk meningkatkan jumlah pemilih dari kubu oposisi. "Seks adalah senjata ampuh dan akan menakutkan buat mereka yang tidak mendaftar untuk ikut pemilu," ujar Mboko kepada Standar, seperti dilansir kembali oleh Independent.
"Tahan seks mereka (pria/suami) sebelum mereka bisa membuktikan ikut pemilih, sebelum mereka menunjukkan kartu pemilih mereka," imbuhnya.
Pendaftaran untuk pemilihan umum presiden di Kenya akan berakhir pada 17 Februari. Petahan presiden, Uhuru Kenyatta akan mencari masa jabatan keduanya dalam pemilihan mendatang. Dia akan ditantang oleh kandidat oposisi yang mewakili aliansi partai oposisi, termasuk partainya Mboko,Orange Democratic Movement (ODM). (adk/jpnn)
Sebuah gagasan unik muncul untuk mengantisipasi rendahnya partisipasi pemilihan umum (pemilu).
Redaktur & Reporter : Adek
- Ahmad Rofiq Optimistis Partai Gema Bangsa Bisa Jadi Peserta Pemilu 2029
- Mendagri Tito Ungkap Total Anggaran PSU Pilkada 2024 Rp 719 Miliar
- Sampaikan Laporan saat Rapur, Komisi II Punya 10 Catatan soal Evaluasi Pimpinan DKPP
- Spei Yan dan Arnold Dilantik, Pilkada Pegunungan Bintang Disebut Tanpa Pelanggaran
- Peliknya Hukum Pidana Pemilu
- OSO Minta Kepala Daerah yang Diusung Hanura Penuhi Janji Kampanye ke Rakyat