Suap di Bea Cukai Pindah ke Mushola
Modus Baru Temuan KPK
Jumat, 19 November 2010 – 00:10 WIB

Suap di Bea Cukai Pindah ke Mushola
Yang juga masih membuat Jasin heran adalah temuan KPK di BPN. KPK, kata komisioner KPK yang membidangi pencegahan itu, pernah membeberkan titik-titik yang rawan penyelewengan pelayanan di hadapan Kepala BPN Joyo Winoto. Bahkan KPK juga menunjukkan foto-foto tentang transaksi suap.
Kepala BPN, lanjut Jasin, mengaku pernah megambil tindakan. Tapi tokh praktik suap di BPN masih saja terjadi. "Kita tanya, kenapa amplop itu masih ada" Kita harap ada tindakan dari institusi tersebut," cetus Jasin.
Hal serupa juga terjadi di Kantor Imigrasi, terutama dalam pengurusan paspor. "Kita sudah undang pihak Imigrasi dan kita putarkan video transaksi suap. Kita minta itu diperbaiki karena yang paling bisa memperbaiki adalah institusi bersangkutan," sambung Jasin.
Menurutnya, pelayanan publik harus diperbaiki. Pasalnya, baik buruknya sebuah bangsa bisa dilihat layanan publik. "Kita kan prihatin. Masa kita setara dengan Boswana (negara di Afrika)" Padahal di sisi lain kita masuk G20 (kelompok negara dengan perekonomian maju)," ulas Jasin.(ara/jpnn)
JAKARTA - Suap dan korupsi di Indonesia sepertinya sudah tidak mengenal tempat. Bahkan mushola yang seharusnya jadi tempat ibadah dan disucikan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensegneg
- Kader Gerindra di Banggai Minta Polisi Menindak Pelaku Persekusi
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Mbak Ita bersama Suami Didakwa Terima Suap Rp 9,29 Miliar dari Proyek & Insentif ASN