Suara Lantang di Deklarasi KAMI, Jenderal Purnawirawan Gatot: Sumpah Saya Tidak Pernah Dicabut
![Suara Lantang di Deklarasi KAMI, Jenderal Purnawirawan Gatot: Sumpah Saya Tidak Pernah Dicabut](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/08/18/eks-panglima-tni-jenderal-purn-gatot-nurmantyo-menghadiri-acara-deklarasi-koalisi-aksi-menyelamatkan-indonesia-kami-di-tugu-proklamasi-jakarta-pusat-selasa-188-foto-fatan-sinagajpnn-33.png)
jpnn.com, JAKARTA - Eks Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo turut menghadiri acara deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (18/8). Dia juga membacakan pernyataan sikap KAMI terhadap pemerintah.
Gatot menjadi deklarator dalam peresmian KAMI ini. Dia mengenakan baju hitam dengan kopiah. Ada syal merah putih menjulur di lehernya.
Gatot berada tepat di samping Din Syamsuddin saat membacakan dekralasi KAMI. Sejumlah tokoh juga hadir. Ada juga Rocky Gerung, Ichsanuddin Noorsy, MS Kaban dan Rizal Ramli.
Gatot mengeluhkan kondisi ekonomi, sosial hingga ideologi, di bawah rezim Joko Widodo. Menurut dia, hal itu harus dibenahi agar Indonesia terus berdiri.
Sebagai bekas prajurit TNI, Gatot mengaku berjanji sumpah setia terhadap dasar-dasar negara dan NKRI. Meski sudah pensiun sebagai anggota TNI, Gatot mengaku masih memegang erat sumpah itu.
"Sumpah saya yang hingga saat ini tidak pernah dicabut, tidak lepas hingga ke liang lahat," tegas dia. (tan/jpnn)
Mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo berada tepat di samping Din Syamsuddin saat membacakan dekralasi KAMI.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Kodam Bukit Barisan Gagalkan Peredaran Narkoba di 3 Provinsi, 10 Pelaku Diserahkan ke Polisi
- Gelar RUPS, Asabri Berkomitmen Tingkatkan Layanan Berkualitas & Digitalisasi
- 9 Pria di Rohul Ditangkap TNI, Perbuatannya Bikin Generasi Bangsa Rusak
- Panglima TNI Mutasi Besar-besaran Pati dari 3 Matra, Berikut Daftarnya
- Mayjen TNI Yusri Nuryanto: Kasus Kriminal Sertu Hendri Tetap Kami Usut
- Penembakan Bos Rental Mobil, 3 Personel TNI AL Didakwa Sebagai Penadah