Suara Para Artis Soal Politik
Rabu, 21 April 2010 – 18:30 WIB
Angelina Sondakh minta artis yang maju dalam Pilkada harus bisa meningkatkan pengetahuan mereka soal ilmu kepemerintahan.“Meski sudah memiliki popularitas, tapi hanya mengandalkan popularitas saja, itu belum cukup untuk menjadi kepala daerah,” ucap Angelina Sondakh.Istri dari Adjie Pangestu ini menjelaskan, saat ini banyak kasus korupsi yang melibatkan unsur kepala daerah. Itu karena mereka tak punya bekal ilmu pemerintahan dan ilmu hukum.
“Jangan sampai artis yang menjadi kepala daerah terperdaya oleh pejabat di daerahnya untuk menandatangani berbagai surat keputusan yang dia sendiri tidak mengerti isinya," tutur bekas Putri Indonesia ini.Pemilik nama Angelina Patricia Pingkan Sondakh ini berharap, munculnya fenomena artis ke panggung politik bukan hanya sekedar penghibur tapi mampu memberikan kontribusi yang terbaik bagi daerahnya."Sebagai kepala daerah harus menjadi pengendali, bukan malah dikendalikan orang lain," katanya,” pungkas Anggota DPR RI dari Partai Demokrat ini. (fjr/jpnn)
Verlita Evelyn
Banyak artis terlibat politik bikin Verlita Evelyn ngiler. Bukan terlibat politik praktis menjadi pejabat, tapi Verlita jadi mau tau banyak soal politik. “Aku suka dunia politik, tapi bingung kalau ditanya kenapa. Menurutku dunia politik merupakan sesuatu yang menantang,” ungkapnya.Sekarang, Verlita masih emoh jika ditawari Pilkada, tapi suatu saat dia ingin serius menekuni politik praktis.
Natalie Sarah Artis Natalie Sarah tak keberatan jika para artis berbondong-bondong mencalonkan diri menjadi calon pejabat di daerah-daerah.
BERITA TERKAIT
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian