Subvarian Baru Omicron Menyebar, DPRD DKI Minta Warga Jangan Panik, Patuhi Prokes
jpnn.com, JAKARTA - Seiring ditemukannya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia, masyarakat diimbau untuk berhati-hati dan tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Anggota DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth meminta warga tidak panik dalam menghadapi subvarian tersebut.
"Saya mengimbau masyarakat tetap beraktivitas seperti biasa, tidak perlu panik. Tetap ikuti anjuran pemerintah, terutama prokes ketat," kata Kenneth di Jakarta, Minggu (12/6).
Sebelumnya, empat kasus subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 dilaporkan terdeteksi di Bali.
Yakni, tiga warga negara asing (WNA) dan seorang warga negara Indonesia (WNI).
Kewaspadaan, lanjut Kenneth, mesti ditingkatkan karena kasus konfirmasi positif virus Covid-19 di Indonesia bertambah menjadi 574 kasus pada Sabtu (11/6).
DKI Jakarta masih menduduki peringkat teratas dengan 314 kasus aktif Covid-19, lalu diikuti Jawa Barat 92 kasus dan Banten 71 kasus.
Jumlah kasus infeksi harian di Jakarta tersebut meningkat signifikan dalam empat hari terakhir.
Subvarian Omicron telah masuk Indonesia. DPRD DKI meminta warga tidak panik dan tetap mematuhi prokes
- DPRD dan Pemprov Sepakat Semua SD hingga SMA di Jakarta Gratis Mulai 2025
- Francine Minta Semua Pihak Kedepankan Dialog soal Tuntutan Kenaikan Upah Buruh
- DPRD DKI Jakarta Umumkan Struktur Pimpinan, Khoirudin Jadi Ketua
- DPRD Usulkan Nama Pj Gubernur, Heru Budi Terhempas
- Soal Pelarangan Hijab, RS Medistra Beri Klarifikasi ke PKS DPRD DKI
- DPRD DKI Bakal Rapat Pengusulan Pj Gubernur Jakarta, Heru Harus Diganti