Sudah 4 Bulan PT Drydocks Tak Bayar Rekanan
Minggu, 25 April 2010 – 08:03 WIB
BATAM - Sekitar enam perusahaan subcon dari PT Drydocks yang juga turut hadir di gedung Pemko Batam pada Jumat (23/4) untuk membahas permasalahan kerusuhan yang terjadi pada Kamis (22/4), menyatakan sudah empat bulan tidak di bayar oleh manajemen PT Drydocks World. Hal terebut berdasarkan pengakuan salah seorang Direktur dari PT Ecspro, Elise. Saat ini gaji terendah dari karyawan PT Escpro bila dihitung tiap jam adalah Rp6.450. Bila dihitung per bulan jumlahnya sedikit di atas UMK. "Kalau pekerja asing jumlahnya jauh lebih tinggi, tapi saya tidak tahu pastinya," tambahnya.
"Iya, empat balan terakhir kami belum terima bayaran dari mereka (Manajemen PT Drydocks World). Terpaksa kami talangi gaji untuk karyawan kami," ungkapnya.
Baca Juga:
Penalangan gaji dilakukan agar para pekerja tetap mau bekerja. Bila hal tersebut tidak dilakukan mereka khawatir karyawan tidak mau bekerja. "Bila kami tak menalanginya, mana mungkin mereka mau bekerja," tambahnya.
Baca Juga:
BATAM - Sekitar enam perusahaan subcon dari PT Drydocks yang juga turut hadir di gedung Pemko Batam pada Jumat (23/4) untuk membahas permasalahan
BERITA TERKAIT
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka
- Ribuan Jemaah Tabligh Akbar Mendoakan RDPS Menang di Pilkada Palembang
- Pj Gubernur Sumut Dukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Hingga ke Desa
- Toyota HiAce Hantam Truk Hino di Tol Pekanbaru-Dumai, 5 Orang Luka-Luka
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!