Badminton Asia Team Championships 2018
Sudah All Out, Gregoria Masih Kalah, Indonesia pun Menyerah
jpnn.com, ALOR SETAR - Perjuangan ekstra keras Gregoria Mariska Tunjung pada partai ketiga match Indonesia vs Jepang, dalam semifinal Badminton Asia Team Championships 2018, belum berbuah manis.
Cewek Wonogiri berusia 18 tahun ini harus mengakui keunggulan tunggal Jepang ranking tujuh dunia, Nozomi Okuhara. Dalam laga di Stadium Sultan Abdul Halim, Alor Setar, Malaysia, Sabtu (10/2) sore WIB, Gregoria menyerah rubber game 5-21, 21-19, 15-21.
Gregoria yang merupakan juara dunia BWF junior 2017 itu sejatinya sudah tampil all out, meski telat panas.
Pemain sekelas Nozomi Okuhara butuh waktu 55 menit (statistik BWF) untuk menghentikan tunggal Indonesia peringkat 48 dunia ini.
Kemenangan Nozomi, duka buat putri Indonesia. Tim Merah Putih harus menyerah 0-3 dan gagal maju ke final.
Namun, pencapaian semifinal ini sudah melewati torehan yang dicatat pada BATC edisi perdana, di Hyderabad, India dua tahun lalu. Ketika itu, tim putri Indonesia kandas di perempat final.
Torehan semifinal BATC 2018 ini juga sudah memenuhi syarat buat Greysia Polii cs. bertarung di Piala Uber 2018 yang akan digelar di Bangkok, Mei nanti.
Sementara buat Jepang, tiket final membuat Akane Yamaguchi dkk. memiliki kesempatan membalas dendam kekalahan di partai puncak BATC 2016.
Cewek Wonogiri berusia 18 tahun harus mengakui keunggulan tunggal Jepang ranking tujuh dunia di semifinal Badminton Asia Team Championships 2018.
- Denmark Open 2024: Pelatih Ungkap Situasi Cedera Gregoria Mariska Tunjung
- Denmark Open 2024: Retired, Gregoria Mariska Tunjung Gagal ke Final
- Denmark Open 2024: Kemenangan Bersejarah Gregoria Mariska Lawan Jago India
- Live Streaming 16 Besar Arctic Open 2024, Ada 7 Duta Indonesia
- Hong Kong Open 2024: Ratu Bulu Tangkis Thailand Balas Dendam, Gregoria Mariska Gugur
- Setelah Rebut Perunggu Olimpiade Paris 2024, Jorji Ungkap Target Baru, Apa Itu?