Sudah Diborgol, Pria Asal Timur Tengah Ini Masih Berani Ancam Satpam
jpnn.com - JAKARTA -- Turis asal Timur Tengah yang membuat keributan di Sevel Cikini berhasil diamankan Intel dari Polres Jakarta Pusat pada Minggu, (21/9). Kepala turis itu berlumuran darah saat diboyong pihak kepolisian ke dalam mobil Toyota Avanza.
Borgol yang tadinya sudah mengunci gerakan tangannya, terlepas karena ia beberapa kali meronta saat menuju mobil. Sepanjang jalan ke mobil, ia tampak marah -marah dengan bahasa Inggris yang tak jelas. Yang pasti ia tampak sangat dendam pada satpam hotel yang mengeroyoknya saat penangkapan.
"Security Indonesia, awas ya," teriaknya.
Saat akan masuk mobil, si turis berusaha melepaskan lagi borgolnya sehingga, polisi terpaksa harus mencari beberapa tali. Saat itulah, teman si turis yang sejak tadi memperhatikan proses penangkapannya mendekatinya. Entah apa yang dibicarakan keduanya.
"Itu temannya yang ngelaporin si turis ke polisi," kata seorang saksi mata.
Pantaslah si turis tampak tak begitu senang melihat temannya. Meski begitu, si turis masih sempat mengungkapkan kasih sayang pada temannya.
"You know, I love you, love you so much," teriaknya sebelum masuk mobil sambil mengerucutkan bibir memberi kiss jauh untuk si teman.
Entah hubungan apa yang terjadi antarkeduanya. Yang pasti semua saksi mata bergidik ngeri melihat saat darah masih bercucuran di kepalanya, dan si turis masih bisa mengungkapkan rasa cintanya. (flo/jpnn)
JAKARTA -- Turis asal Timur Tengah yang membuat keributan di Sevel Cikini berhasil diamankan Intel dari Polres Jakarta Pusat pada Minggu, (21/9).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS