Sudah Dikurangi Jam Kerjanya, kok 92 ASN Masih Bolos Kemarin?
jpnn.com, BEKASI - Sebanyak 92 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi tidak masuk kerja tanpa alasan alias bolos, di hari pertama masuk pada bulan Ramadan, Senin (29/5).
Menanggapi tersebut, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, meminta kepala SKPD bertindak tegas dengan memberikan sanksi kepada pegawainya yang kerap membolos.
“Saya aja numpuk yang perlu ditandatangan, ya saya minta ketegasan SKPD untuk memberikan sanksi kepada yang bolos,” kata Pepen sapaan akrabnya kepada GoBekasi (JawaPos Group).
Hal ini dilakukan lantaran Pemerintah Kota Bekasi telah memberikan keringanan kepada ASN dengan mengurangi jam kerja selama bulan Ramadan.
“Kan sudah kami kurangi, ASN bekerja mulai pukul tujuh pagi hingga pukul tiga sore. Kok masih doyan bolos juga,” sesalnya.(kub/gob)
Sebanyak 92 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi tidak masuk kerja tanpa alasan alias bolos, di hari pertama masuk pada
Redaktur & Reporter : Yessy
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat