Sudah Insaf, Eks Tentara Israel Kembalikan Kunci Al Aqsa yang Dicuri 56 Tahun Lalu

Dia mengaku sudah mengembalikan kunci itu dan merasa sudah "melakukan hal yang benar."
Barack mengembalikan kunci itu setelah para pemukim Israel bersama sejumlah pejabat mengadakan pawai guna merayakan pendudukan Yerusalem Timur pada 1967.
Mengomentari pawai kontroversial itu, dia menyebutnya sebagai salah satu hari terburuk dalam setahun dirinya. Dia mengaku sudah lama tak pernah lagi merayakan "hari bendera".
Pawai Bendera diadakan pemukim Israel setiap tahun untuk memperingati apa yang mereka sebut penyatuan Yerusalem yang mengacu kepada pendudukan kota itu oleh Israel pada 1967.
"Hari itu saya menjadi bagian pendudukan. Saya harap tidak melakukannya, yakni menguasai Yerusalem." sesal dia.
Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel pada 1967. Israel menganeksasi seluruh kota itu pada 1980, tapi tak pernah diakui masyarakat internasional. (ant/dil/jpnn)
Seorang eks tentara Israel mengembalikan kunci gerbang Masjid Al-Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur setelah mencurinya 56 tahun lalu
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Peringati Hari Al Quds Sedunia, Ribuan Massa Padati Gedung Grahadi Surabaya
- Sukseskan Perdamaian, Malaysia Siap Tampung Warga Palestina
- Akademisi Ajak Masyarakat Cermat Ajakan Boikot Beragendakan Persaingan Bisnis
- Membela Palestina Itu Perintah Nabi & Konstitusi, Beginilah Seharusnya Sikap Rakyat RI
- Dunia Hari Ini: Israel Kembali Serang Gaza, Setidaknya 200 Orang Tewas
- Utusan Khusus Palestina Bertemu Prabowo, Bawa Pesan Penting Ini