Sudah lah Pak Jokowi, Menteri Biang Gaduh Jangan Dipakai Lagi

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof Din Syamsuddin menyesalkan ulah sejumlah menteri dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo yang masih suka membuat gaduh. Apalagi itu dipertontonkan di depan publik.
Karenanya, mantan ketua PP Muhammadiyah ini berharap kalau ke depan presiden memutuskan ada reshufle, menteri-menteri yang membuat gaduh jangan dipakai lagi dalam kabinet.
"Kalau saya diminta saran, mungkin pada reshufle mendatang presiden jangan memasukkan lagi menteri-menteri yang suka buat gaduh. Karena kalau kegaduhan pasti tak akan tenang dan pasti kinerja antar kementrian akan saling terhambat," katanya di gedung DPR Jakarta, Jumat (4/3).
Kegaduhan di antara pembantu presiden dinilai Din sebagai fenomena dan fatsun poltik yang buruk. Apalagi hal itu mengemuka di depan publik, dipertontonkan.
"Ini sungguh pendidikan politik yang kurang baik. Jadi kita dukung pesan Jokowi agar kabinet jangan saling gaduh, tak ada lagi permusuhan apalagi dipertontonkan ke ruang publik," pungkasnya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai