JPNN.com 
Sudah Puluhan Kantong Jenazah Dibuka, Mencari Dua Anaknya
Sabtu, 20 Oktober 2018 – 00:12 WIB
Warga korban gempa dan tsunami di Sulteng mencari sisa-sisa bantuan logistik yang tercecer. Foto: RURY JAMIANTO/RADAR TARAKAN
“Semoga anak saya masih hidup. Tapi jika mereka benar-benar sudah tidak ada. Saya berdoa, ya Allah tenangkan mereka di sisi-Mu, mereka putri-putri kesayanganku yang sangat saya cintai. Ampuni kami yang penuh dosa ini,” doa Kahar dengan linangan air mata. (eru/lim)
Akibat likuifaksi yang menyertai gempa dan tsunami di Sulteng beberapa waktu lalu, banyak warga yang hingga kini belum ditemukan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Warga Tulungagung Waswas, Rumah Mereka Tiba-Tiba Retak
- Wakil Ketua MPR: Hunian Layak Bagi Korban Bencana Alam Sulteng Harus Direalisasikan
- Semoga Pemerintah Pusat Tahu Rehabilitasi Pascabencana di Sulteng Masih Carut-Marut
- PNS dari Taspen, Honorer dari Bansos
- UMB Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Tsunami Sulteng
- AEON Group Gandeng Baznas Salurkan Donasi untuk Korban Gempa
.jpeg)
