Sudah Saatnya Figur AL dan AU Jadi Panglima TNI
![Sudah Saatnya Figur AL dan AU Jadi Panglima TNI](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/10/05/jenderal-gatot-nurmantyo-foto-charlie-lindoposdokjpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Imparsial Al Araf angkat bicara mengenai rotasi matra di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Menurut Al Araf, rotasi perlu dilakukan untuk menumbuhkan rasa kesetararan di internal TNI.
Pasalnya, selama ini kursi panglima TNI seolah-olah dikaveling TNI Angkatan Darat (AD).
Karena itu, figur dari internal TNI AU maupun Angkatan Laut (AL) layak diberi kesempatan menggantikan kursi yang akan ditinggalkan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
“Penerapan pola rotasi jabatan panglima TNI sangat penting. Bukan hanya karena telah diamanatkan UU, tetapi juga demi membangun soliditas antarmatra dan profesionalitas TNI secara keseluruhan,” ujar Al Araf, Rabu (15/11).
Dia menambahkan, Indonesia akan menghadapi Pilkada 2018 yang dilakukan serentak di 17 provinsi.
Menurut dia, pergantian panglima TNI bisa dijadikan momentum membangun citra TNI yang profesional dan tidak terlibat politik praktis.
“Dalam dinamika politik jelang Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 dibutuhkan panglima TNI yang mampu menjaga netralitas TNI, yang tidak berpolitik,” paparnya.
Direktur Imparsial Al Araf angkat bicara mengenai rotasi matra di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI).
- Pernyataan Sjafrie Sjamsoeddin soal DPN Bisa Mengurusi Hutan dan Sawit Menuai Kritik
- DPR RI Menyetujui Revisi Tatib, Bisa Mengevaluasi Panglima TNI Hingga Hakim Agung
- Ada Inpres Penghematan, KSAD Sebut Tidak Ada Pemotongan Anggaran
- Panglima TNI Singgung Soal Kogabwilhan, TB Hasanuddin Beri Penjelasan
- Massa PP dan GRIB Jaya Nyaris Bentrok di Kampar, Brimob-TNI Turun Tangan Mediasi
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur