Sudah Semestinya Mendagri dari Sipil
Minggu, 18 Oktober 2009 – 20:48 WIB

Foto : Mustafa Ramli-Jawa Pos
Gamawan yang dari sipil, apakah akan mampu berkoordinasi dengan jajaran militer? Arie menjelaskan, memang dalam menjalankan fungsi pembinaan pemerintahan dalam negeri, seorang mendagri harus selalu berkoordinasi dengan militer di lapangan, termasuk dengan aparat kepolisian. Hanya saja, lanjutnya, peran itu tetap bisa dijalankan oleh mendagri yang dari sipil. Alasannya, mendagri tetap berada dalam koordinasi kementrian koordinator politik hukum dan keamanan (menko polkam). "Jadi, soal berkoordinasi dengan jajaran militer, Gamawan bisa melakukannya melalui menkopolhukam. Jadi itu bukan masalah besar," urai Arie.
Baca Juga:
Sekadar diketahui, saat maju dalam pilkada gubernur Sumbar, Gamawan diusung oleh PDIP. Namun tidak dinyana, menjelang pilpres 2009, Gamawan merapat ke SBY-Boediono, bahkan menjadi pembaca teks deklarasi pasangan tersebut. Apakah ada niatan dari SBY memilih Gamawan sebagai mendagri untuk 'meluluhkan' kepala daerah yang juga banyak berasal dari PDIP? Arie mengaku tidak melihat hal itu. "Kalau di pusat itu terasa sekali. Tetapi di daerah tidak, terlebih lagi pengawasan publik sekarang kuat. Tidak bisa lagi mendagri menakut-nakuti," ungkapnya. (ara/JPNN)
JAKARTA -- Kans Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Gamawan Fauzi untuk duduk di kursi mendagri, mendapat dukungan dari para pengamat pemerintahan lokal.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang