Sudah Terpidana, Wako Nonaktif Tomohon jadi Tersangka Lagi
Rabu, 22 Juni 2011 – 02:20 WIB

Sudah Terpidana, Wako Nonaktif Tomohon jadi Tersangka Lagi
JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini sudah menetapkan tersangka untuk kasus dugaan suap pemberian hadiah pada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang dilakukan terpidana kasus korupsi Wali Kota nonaktif Jefferson Rumajar. Menurut Humas KPK Priharsa Nugraha, Jefferson yang adalah pemberi sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini, sedangkan dari pihak penerima yakni staf BPK sudah ada pula yang statusnya tersangka, tapi belum ditahan. “Saat ini tim penyidik KPK sudah turun ke Sulawesi Utara untuk melakukan pemeriksaan pada sejumlah saksi yang dipandang keterangannya itu sangat dibutuhkan,” jelasnya.
“Pihak pemberi dan penerima sudah ada tersangkanya. Kalau pemberi, sampai saat ini baru Pak Jefferson. Pihak penerima yakni BPK tersangkanya juga sudah ada tapi saya belum tahu nama yang bersangkutan,” beber Priharsa kepada JPNN di Jakarta, Selasa (21/6).
Baca Juga:
Lebih lanjut dia menjelaskan, kasus tersebut merupakan pengembangan dari kasus korupsi APBD tahun 2006-2008 yang merugikan negara sekitar Rp33,40 miliar, dimana Jefferson sudah ditetapkan bersalah oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dan divonis 9 tahun penjara.
Baca Juga:
JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini sudah menetapkan tersangka untuk kasus dugaan suap pemberian hadiah pada Badan Pemeriksa
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Banyak Kelulusan Peserta Tes PPPK Tahap 1 Dibatalkan, Akan Ada Verval Dokumen, Jangan Kaget Ya!
- Polda Metro Jaya Buka Layanan SIM Keliling di 5 Lokasi
- Boleh Ikut Mendaftar PPPK 2024, tetapi Dinyatakan TMS, Piye to?
- Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan Ringan Selasa Siang
- Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Harus Dikawal Honorer, Jangan Sampai Lengah
- Tidak Semua Honorer yang Lulus PPPK 2024 Bisa Tidur Nyenyak