Sudan Selatan Siap Cerai
Referendum Tentukan Pisah dengan Utara
Senin, 10 Januari 2011 – 21:20 WIB
Referendum yang akan berlangsung selama satu minggu ini, merupakan bagian dari kesepakatan damai pada 2005. Kesepakatan damai tersebut mengakhiri perang sipil antara Utara dan Selatan yang telah berlangsung lebih dari dua dekade.
Para pemilih harus memilih satu dari dua pilihan gambar. Satu tangan untuk kemerdekaan atau dua tangan saling bersalaman untuk persatuan. Gambar ilustrasi tersebut sangat penting untuk ditampilkan dalam kertas suara. Pasalnya hanya 15 persen dari 8,7 juta rakyat Sudan Selatan bisa membaca. (cak/dos)
JUBA - Hari bersejarah bagi warga Sudan terjadi kemarin (9/1). Sekitar empat juta penduduk Sudan selatan menggunakan hak suaranya dalam referendum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan