Sudutkan Jokowi-Ahok, Rhoma Irama Dipanggil Panwaslu
Rabu, 01 Agustus 2012 – 23:12 WIB

Sudutkan Jokowi-Ahok, Rhoma Irama Dipanggil Panwaslu
JAKARTA - Panwaslu DKI Jakarta berencana memanggil Raja Dangdut, Rhoma Irama untuk dimintai klarifikasi. Pemanggilan itu terkait ceramah solat Tarawih di Masjid Al Isra, Tanjung Duren, Jakarta Barat pada hari Minggu lalu (29/7). Rhoma Irama akan dimintai keterangan pada hari Jumat besok (10/8). Sementara cagub incumbent Fauzi Bowo yang turut hadir dalam acara tersebut tidak ikut dipanggil.
Berdasarkan bukti yang dimiliki Panwaslu, dalam ceramahnya Rhoma menyatakan bahwa penggunaan isu SARA dalam berkampanye adalah sesuatu yang wajar. Selain itu dalam ceramahnya, Rhoma juga menjelek-jelekan salah satu pasangan calon.
"Videonya menggambarkan pasangan calon lain lebih buruk, sementara yang didukung lebih baik," kata Ketua Panwaslu DKI, Ramdhansyah saat dihubungi, Rabu malam (1/8).
Baca Juga:
JAKARTA - Panwaslu DKI Jakarta berencana memanggil Raja Dangdut, Rhoma Irama untuk dimintai klarifikasi. Pemanggilan itu terkait ceramah solat Tarawih
BERITA TERKAIT
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo