Sudutkan LPI, Nama Bachdim Tak Disebut
Sabtu, 22 Januari 2011 – 07:55 WIB

Ketua PSSI NurdiN Halid (kiri) meninggalkan Grand Ballroom menuju lobby Hotel Bali Nirwana Resort, Tanah Lot, Tabanan tempat berlangsungnya Kongres PSSI. Foto:Miftahuddin Halim/Radar Bali
DENPASAR -- Tidak ada yang istimewa pada pembukaan kongres PSSI tadi malam. Sebelumnya mencuat kabar bahwa acara pembukaan bakal diisi dengan laporan dari Ketua Umum PSSI Nurdin Halid terkait dengan kegiatan organisasi tersebut dalam satu tahun terakhir. Namun, yang terjadi justru sebaliknya.
Tidak ada pembacaan laporan. Yang ada justru pembacaan pledoi alias pembelaan Nurdin atas sorotan masyarakat Indonesia jebloknya kinerja PSSI. Nurdin menyebut lahirnya Liga Primer Indonesia (LPI) adalah langkah mencederai kompetisi yang ditonton ribuan masyarakat. Nurdin menyebut LPI bertentangan dengan UU nomor 3 tahunn 2005 tentang keolahragaan nasional.
Baca Juga:
"Kegiatan LPI tak sesuai napas olahraga yang berdasarkan sportivitas. PSSI tak setuju LPI bukan karena benci atau tak suka, tapi karena kegiatan itu bertentangan dan statusnya dipertanyakan," ucap Nurdin.
Tak lupa Nurdin menggembar-gemborkan kiprah timnas yang baru saja menjadi finalis Piala AFF 2010. "Permainan timnas yang tunjukkan saat ini adalah buah manis dari kompetisi yang berkelanjutan dan berjenjang. Markus Horizon, Firman Utina, Bambang Pamungkas, dan Christian Gonzales adalah pemain yang berkompetisi di ISL. Kiprah pemain muda juga membuat kita bangga. Ada Okto Maniani dan Zulkifli Syukur," katanya.
DENPASAR -- Tidak ada yang istimewa pada pembukaan kongres PSSI tadi malam. Sebelumnya mencuat kabar bahwa acara pembukaan bakal diisi dengan laporan
BERITA TERKAIT
- MU Bakal Bangun Stadion Baru di Dekat Old Trafford, Berkapasitas 100 Ribu Penonton
- Bali United Payah, Persis Solo Berpesta Gol, Cek Klasemen Liga 1
- Ini Tugas Pertama Jordi Cruyff di Timnas Indonesia
- All England 2025: Putri KW Memukul Unggulan ke-8
- Menpora Dito Pastikan Timnas Bahrain Disambut dengan Standar Keamanan Internasional
- Alasan Hendra Setiawan Mau Menjadi Pelatih Sabar/Reza di All England 2025