Sufmi Dasco Pimpin Keluarga Alumni Universitas Pancasila

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Dr. Ir. H. Sufmi Dasco Ahmad, SH, MH terpilih secara aklamasi pada pemilihan ketua Keluarga Alumni Universitas Pancasila (KAUP)
Pelaksanaan Musyawarah Alumni Keluarga Alumni Universitas Pancasila dilaksanakan di Gedung Pertemuan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, Sabtu, 5 Maret 2022.
Sufmi Dasco yang juga wakil ketua DPR RI mendapatkan mandat dari delegasi setiap Fakultas secara bulat dan kompak.
Sufmi Dasco Ahmad menegaskan dirinya memimpin Keluarga Alumni Universitas Pancasila sebagai wujud memperluas pengabdiannya kepada bangsa dan negara.
“Saya menerima mandat dari almamater, dari rekan-rekan alumni Universitas Pancasila yang dengan penuh semangat ingin memperluas pengabdiannya untuk bangsa dan negara,” kata Dasco.
Dasco menegaskan Universitas Pancasila telah mendidik semua mahasiswa, termasuk dirinya sebagai alumni dalam mengejar cita-cita demi pengabdian kepada bangsa dan negara.
Dia juga mengaku telah mendapatkan banyak masukan dan aspirasi dari alumni Universitas Pancasila dari berbagai angkatan dan fakultas untuk terus memperluas jangkauan dan sumbangsih kepada bangsa dan negara.
“Di Universitas Pancasila kita dididik untuk mengejar cita-cita demi bangsa dan negara, saya mendengar dari rekan-rekan alumni dari berbagai fakultas, dari berbagai angkatan yang mereka ingin memperluas sumbangsih Alumni Pancasila bagi kemajuan bangsa," ucap Sufmi Dasco.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad terpilih secara aklamasi pada pemilihan ketua Keluarga Alumni Universitas Pancasila (KAUP).
- Mengintegrasikan Trisakti Soekarno Dalam Kebijakan Pengelolaan Ruang Udara
- Ormas Kebablasan Bukan Diselesaikan dengan Revisi UU, tetapi Penegakan Hukum
- Kunjungi Kraton Majapahit Jakarta, Dasco Disambut Hendropriyono
- Hakim Tersangka Suap Sembunyikan Rp 5,5 Miliar di Kolong Kasur, MA Kena Sentil
- BPOM-BPJPH Temukan 9 Pangan Olahan Mengandung Babi, Ade Rezki Dorong Kolaborasi Pengawasan
- AS Kritik QRIS-GPN, Marwan Demokrat Minta Pemerintah Berdiri Tegak pada Kedaulatan Digital