Suhardi Berharap Amandemen UU Terorisme Beri Payung Hukum Kuat
Setelah melihat video tersebut para pemimpin redaksi seperti tersadar bahwa kejahatan terorisme baik yang ada di Indonesia dan di luar negeri sudah sangat mengkhawatirkan.
Sementara itu, Wiranto sangat mengapresiasi apa yang dilakukan BNPT dengan mengumpulkan para pemimpin redaksi media massa untuk dapat menyamakan persepsi dalam memberitakan masalah terorisme.
“Tentunya apa yag dilakukan BNPT ini sangat bagus untuk menyamakan persepsi tentunya dalam rangka memberitakan masalah terorisme di mana aksi-aksi dan perkembangan terorisme sudah sangat mengkhatirkan. Dan kami juga menapresiasi BNPT yang sudah menggandeng 17 Kementrian/Lembaga terkait untuk bersama-sama dalam penanggulangan terorisme,” ujar Wiranto.
Karena dalam melakukan pendekatan soft approch BNPT tidak dapat bekerja sendirian sehingga diperlukan kerjasama antar Kementrian/Lembaga terkait. “Contohnya pendekatan terhadap mantan napi terorisme dan keluarganya, tentunya diperlukan kerjasama antara instansi agar mantan napi terorisme dan keluarganya bisa mendapatkan perhatian agar tidak mengulangi lagi perbuatannya,” ujar mantan Panglima ABRI ini. (jos/jpnn)
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar acara silaturahmi dengan para Pemimpin Redaksi (Pimred) media massa nasional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Investor & Pengelola JCC Tetap Tunduk Pada Perjanjian Kerja Sama Tahun 1991
- Para Honorer Jangan Sedih jika Diangkat jadi ASN Jenis Terbaru
- 5 Berita Terpopuler: Alhamdulillah Nasib Honorer Gagal PPPK 2024 Terang, BKN Beri Penjelasan, Nantikan Kepastiannya
- Ini Syarat Mutlak Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Disiapkan Formasi Tampungan
- Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Mayoritas Lulusan SMA, Berebut Sisa Formasi
- Honorer Tendik Kode R3 Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap 1 Tetap Dipekerjakan?