Sukardi: Jika Ada Reshuffle, Tanda Pemerintahan Masih Ada
Rabu, 21 September 2011 – 16:52 WIB
Lebih lanjut, Sukardi Rinakit menjelaskan perkiraan alasan-alasan SBY harus mereshuffle kabinetnya. "Pertama sebagai upaya untuk mencari maskot kepemimpinannya, kedua dalam rangka membangun kembali optimisme masyarakat dan ketiga sebagai progres terhadap kemajuan kesejahteraan rakyat yang selama ini diklaim mengalami keberhasilan,"jelasnya.
Baca Juga:
Di luar tiga hal tersebut di atas, Sukardi juga menyarankan SBY untuk menjadikan faktor korupsi, selingkuh, sakit dan kerja anggota kabinet yang biasa-biasa saja juga sebagai pertimbangan pokok dalam mereshuffle kabinetnya.
"Anggota kabinet yang korupsi, selingkuh dan sakit-sakitan harus jadi pertimbangan pokok bagi SBY untuk mereshuffle kabinetnya," pungkas Sukardi Rinakit. (fas/jpnn)
JAKARTA - Peneliti Soegeng Sardjadi Cyndicat, Sukardi Rinakit mengatakan andai reshuffle kabinet benar-benar dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Indonesia Meraih Juara Umum MTQ Internasional 2025
- Honorer Tendik Terjepit, Optimalisasi Formasi PPPK 2024 untuk Penjaga Sekolah Mendesak
- Habib Aboe Ungkap Makna Arahan Prabowo di Rapim TNI-Polri
- Pj Bupati Subang: 500 SHM Objek Laut Sudah Dibatalkan!
- Indonesia jadi Tuan Rumah PaRD Leadership Meeting 2025
- 36,93% Dijadikan Kawasan Hijau, Kota Baru Parahyangan Raih Sertifikasi Emas Greenship