Sukarelawan Jokowi: Prabowo-Airlangga Akan Jadi Pasangan Terkuat di Pilpres 2024

jpnn.com, JAKARTA - Simulasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Airlangga Hartarto dinilai sesuai dengan harapan rakyat.
Pasalnya, dua nama ini seringkali muncul sebagai pemenang dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia oleh sukarelawan Jokowi yang telah diselenggarakan di beberapa wilayah di Indonesia.
“Ya boleh-boleh saja mensimulasikan seperti itu. Karena Pak Airlangga, Pak Prabowo, Pak Ganjar itu seringkali mendapat urutan 1 sampai 3. Menurut kita cukup kuat kalau terjadi,” kata Ketua Panitia Pelaksana Musra Indonesia Panel Barus, di FX Senayan Jakarta, Rabu (15/3).
Nama Airlangga dan Prabowo bersaing ketat dalam Musra Indonesia yang digelar di Selecta Convention Hall, Medan, Sumatera Utara pada 11 Maret 2023.
Airlangga menang dengan perolehan suara sebesar 815 (35.14%) kemudian disusul Prabowo dengan suara 725 (31,26%).
Meskipun demikian, Panel menilai selain berpasangan dengan Prabowo, Airlangga juga cocok jika dipasangkan dengan Ganjar Pranowo karena ketiganya merupakan tiga besar sesuai dengan aspirasi rakyat yang berhasil dipotret panitia Musra.
“Dua-duanya sama. Semuanya bagus. Ada yang positif di Airlangga, begitu juga Prabowo dan Pak Ganjar. Tujuan dari Musra ini bukan memasang-masangkan, tujuan Musra ingin memotret apa yang menjadi aspirasi rakyat,” ujarnya.
Panel menjelaskan dalam waktu dekat panitia Musra akan mengumumkan hasil rekapitulasi sementara Musra. Setelah itu, Musra akan kembali dilaksanakan di seluruh Provinsi di Indonesia.
Simulasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Airlangga Hartarto dinilai sesuai dengan harapan rakyat
- Kejaksaan Didukung Penuh Prabowo untuk Bereskan Korupsi Minyak Mentah
- Waka MPR Jajaki Peluang Investasi di Bidang Teknologi Karbon Rendah
- Laskar Merah Putih Ajak Masyarakat Dukung Kejagung Berantas Korupsi
- Luhut dan Airlangga Bentuk Tim Khusus untuk Sikat Penghambat Investasi
- Kejagung Lagi Digdaya, Potensial Dijadikan Musuh Bersama
- Peneliti BRIN Dorong Publik Mendukung Agenda 'Bersih-Bersih' di Era Prabowo