Sukiyat, Tokoh di Balik Kiat Esemka, Mobil Dinas Wali Kota Solo
Gagal Masuk SMK karena Cacat Kaki
Rabu, 04 Januari 2012 – 08:08 WIB
"Ini salah satu mobil Kiat Esemka yang sedang dirakit. Tinggal proses akhir. Yang merangkai sejak awal sampai hampir jadi seperti sekarang adalah siswa SMK yang PKL (praktik kerja lapangan) di tempat saya," ujar Sukiyat, pemilik bengkel sekaligus pelopor pembuatan mobil Kiat Esemka.
Nama Kiat Esemka merupakan gabungan nama Sukiyat (biasa dipanggil Kiat) dan SMK yang ditulis dengan Esemka. Sukiyat adalah pemilik ide, sedangkan siswa SMK menjadi perakitnya.
Langkah Sukiyat memelopori kelahiran Kiat Esemka berawal dari keprihatinannya terhadap salah satu SMK negeri di Klaten yang kurang diminati masyarakat. Sebab, SMK tersebut selama ini hanya mengandalkan jurusan pertanian.
Setelah terpilih menjadi wakil ketua komite sekolah, Kiyat "panggilan Sukiyat" memulai membuat gebrakan. Pada 2009, dia mempersiapkan rencana merakit mobil. Awalnya, dia memanfaatkan mesin mobil Toyota Corn sebagai objek praktik siswa SMK yang magang. Ternyata, dari mesin tersebut, selama dua bulan, siswa mampu merangkai mesin sampai hampir jadi.
Mobil Kiat Esemka resmi menjadi kendaraan dinas Wali Kota Solo Joko Widodo. Adalah Sukiyat yang menjadi sosok penting di balik hadirnya mobil rakitan
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara