Sukses Ekspor Perdana, Basreng dan Aneka Keripik Produksi UMKM Bekasi Tembus Jepang

jpnn.com, BEKASI - UMKM binaan Bea Cukai Bekasi, yakni PT Elok Niaga Indonesia ekspor perdana aneka produk jajanan mulai dari basreng, keripik tempe, keripik oncom, dan keripik tahu ke Jepang.
Ekspor dilakukan melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (27/9).
PT Elok Niaga Indonesia adalah salah satu UMKM binaan Bea Cukai Bekasi yang secara gigih membuktikan perjuangannya selama ini.
Lewat merek dagang Mama Yon, PT Elok Niaga Indonesia ke depannya masih akan mengekspor produknya mengingat permintaan makanan tradisonal di Jepang cukup tinggi.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Bekasi Undani mengungkapkan saat proses persiapan ekspor menemui sejumlah kendala, salah satunya terkait ketatnya aturan pemasukan produk makanan ke Jepang.
Namun, kata Undani, berkat kegigihan, kolaborasi, dan inovasi hambatan tersebut bisa diatasi.
Bea Cukai Bekasi hadir mendampingi melalui program Klinik Ekspor.
"Kepada PT Elok Niaga Indonesia, kami fokus pada peningkatan kapasitas UMKM, baik dari sisi pemasaran hingga pendampingan penyelesaian proses kepabeanan,” ungkap Undani dalam keterangan resminya, Selasa (8/10).
UMKM binaan Bea Cukai Bekasi, yakni PT Elok Niaga Indonesia ekspor perdana produknya mulai dari basreng hingga aneka keripik ke Jepang
- Survei Ninja Xpress: 40% Konsumen Singapura & Malaysia Beli Barang dari Indonesia
- Pertamina Dorong Ribuan UMKM Perempuan untuk Berkarya Lewat Program PFpreneur
- Bea Cukai Tegal dan Satpol P3KP Pekalongan Musnahkan Rokok Ilegal, Sebegini Banyaknya
- Penyelundupan Pakaian Bekas dari Malaysia di Perbatasan Kalbar Digagalkan Petugas
- Tegas, Bea Cukai Semarang Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal Senilai Rp 1,7 Miliar
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Terbitkan 2 Izin Fasilitas Pusat Logistik Berikat Selama Dua Pekan