Sukses Tim Sepak Bola Indonesia di Ajang Homeless World Cup 2012
Modal Saweran Berbuah Peringkat Keempat Dunia
Kamis, 25 Oktober 2012 – 00:05 WIB
Program road to HWC 2012 diawali dengan perhelatan League of Change (LoC) pada Februari lalu. Beberapa tim dari delapan provinsi diundang untuk berpartisipasi. Event itu sekaligus ajang seleksi untuk memilih pemain yang mewakili Indonesia di HWC 2012.
LoC digalang Rumah Cemara, komunitas orang-orang yang pernah bersentuhan dengan narkoba dan HIV/AIDS. Ketika kemudian terpilih delapan pemain untuk mewakili Indonesia, lima di antara mereka pengidap HIV. Sedangkan tiga lainnya adalah kaum miskin kota.
Salah satu kendala untuk menyelenggarakan LoC adalah dana. Menurut Febby, penyokong dana terbesar justru bukan pemerintah Indonesia. "Kami sulit meminta kepada pemerintah. Dana terbesar kami berasal dari Kedutaan Besar Australia," ungkapnya.
Dari ajang LoC, akhirnya terpilih delapan pemain. Antara lain; Doni Aristiawan dan Adik Madina Irawan (Jatim); Anton Sugiri dan Moses Manuhuttu (DKI Jakarta); serta Suherman dan Arif Apriadi (Jabar). Juga ada M. Iqbal (Sumut) dan Farid Satria (Sulsel).
Kabar gembira datang dari tim sepak bola Indonesia yang tampil di ajang Homeless World Cup (HWC) 2012 di Meksiko. Bersaing dengan 53 negara lain,
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara