Suku Bunga FLPP Turun, Daya Beli Terdongkrak
Selasa, 31 Januari 2012 – 20:31 WIB

Suku Bunga FLPP Turun, Daya Beli Terdongkrak
JAKARTA--Kebijakan penurunan suku bunga Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi enam persen diyakini akan mendongkrak daya beli masyarakat. Kebijakan penurunan porsi dana FLPP, lanjutnya, juga akan memperbanyak jumlah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang mendapat fasilitas KPR FLPP sebesar 23 persen, yaitu dari 177.800 unit menjadi 219.000 unit.
Peningkatan daya beli diperkirakan cukup signifikan, yakni sekitar 10 persen. Demikian dikatakan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Senayan, Selasa (31/1).
"Kalau suku bunga FLPP bisa turun menjadi enam sampai tujuh persen, daya beli masyarakat terhadap perumahan akan naik. Kami berharap pelaksanaan penandatangan Perjanjian Kerja sama Operasional (PKO) dengan perbankan dapat segera dilaksanakan pekan depan," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA--Kebijakan penurunan suku bunga Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi enam persen diyakini akan mendongkrak daya beli
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang